Peran Digital Marketing dalam Memediasi Orientasi Kewirausahaan terhadap Keunggulan Bersaing Berkelanjutan
Keywords:
digital marketing, entrepreneurship orientation, sustainable competitive advantage, orientasi kewirausahaan, keunggulan bersaing berkelanjutanAbstract
This research aims to determine the role of digital marketing in mediating entrepreneurial orientation
towards sustainable competitive advantage. The sample used in this research was 314 restaurants in
Malang City with a stratified random sampling technique and the method used was proportionate random
sampling. This research uses path analysis with smartPLS to determine the influence of digital marketing
as measured by 4C (co-creation, currency, communal activation, conversation) in mediating
entrepreneurial orientation with six indicators (innovativeness, risk-attitude, proactiveness, autonomy,
aggressiveness, competitiveness) towards sustainable competitive advantage as measured by indicators
(rare company value, imitability, durability, transferability). The results of this research are that digital
marketing variables can be an intermediary between entrepreneurial orientation and sustainable
competitive advantage in the restaurants sampled in this study. Effective application of digital marketing
with a unique strategy can make a business easily go viral and ultimately have an impact on the sustainable
competitive advantage of MSMEs, especially restaurant businesses in Malang City. Furthermore,
entrepreneurship not only requires knowledge but also skills. Entrepreneurial competence is needed in
implementing marketing strategies in order to obtain a solid competitive advantage through the value of
responsiveness to customer needs.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran digital marketing dalam memediasi orientasi
kewirausahaan terhadap keunggulan bersaing berkelanjutan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah 314 restoran di Kota Malang dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling dan
cara yang dipakai yaitu proportionate random sampling. Penelitian ini menggunakan analisis path dengan
smartPLS untuk mengetahui seberapa pengaruh digital marketing yang diukur dengan 4C (co-creation,
currency, communal activation, conversation) dalam memediasi orientasi kewirausahaan dengan enam
indikator (innovativeness, risk-attitude, proactiveness, autonomy, aggressiveness, competitive) terhadap
keunggulan bersaing berkelanjutan yang diukur oleh indikator (nilai perusahaan yang langka, imitability,
durability, transferability). Hasil penelitian ini variabel digital marketing dapat menjadi perantara antara
orientasi kewirausahaan terhadap keunggulan bersaing berkelanjutan pada restoran yang menjadi sampel
pada penelitian ini. Penerapan digital marketing yang efektif dengan strategi yang unik dapat membuat
sebuat bisnis mudah viral dan pada akhirnya berdampak pada keunggulan bersaing keberlanjutan UMKM
khususnya pelaku bisnis restoran di Kota Malang Selanjutnya, wirausaha tidak hanya memerlukan
pengetahuan tapi juga keterampilan. Kompetensi kewirausahaan dibutuhkan didalam implementasi strategi
pemasaran agar diperoleh keunggulan bersaing yang mantap melalui nilai responsifitas atas kebutuhan
pelanggan.