E-Modul Komputer Akuntansi Berbasis Project Based Learning

Abstract

In conducting teaching and learning processes, educators have a number of alternative methods for knowledge transfer. Selected media and methods are used as tools for educators to be able to convey the material correctly, which is coherent, easy to understand, and also clearly conveyed. This research pursuits to layout and conceptualize a Project Based Learning’s (PjBL) e-module to support lectures using the Learning Management System (LMS) which is developed by the State Polytechnic of Malang (Polinema). This is a combination of learning methods of exploration, interpretation, synthesis to produce a product that strives to meet adaptive characteristics with the times. Through Class Action Research as a qualitative research methods, this research results were expected to describe the implementation  meet the characteristics of self contained, stand alone, self-instructional where students can study comprehensive learning resources independently, both with and without lecturer guidance. This model does not only focus on value as the end result, but emphasizes more on the process of how a team can solve the problem and finally produce a product. This approach allows students to gain invaluable experience by actively participating in working on their projects.

Abstrak

Dalam pelaksanaan proses belajar mengajar saat perkuliahan berlangsung, tenaga pendidik memiliki beberapa pilihan metode untuk knowledge transfer. Media dan metode terpilih digunakan sebagai alat bantu bagi para tenaga pendidik untuk bisa menyampaikan materi dengan tepat, yakni runtut, mudah dipahami, dan juga disampaikan secara jelas. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengkonsep pembelajaran melalui E-Modul Project Based Learning untuk mendukung perkuliahan menggunakan Learning Management System (LMS) yang dikembangkan Politeknik Negeri Malang (Polinema) sangat relevan karena dapat menggunakan dan memfasilitasi model pembelajaran secara online khususnya bagi mahasiswa yang mempunyai keahlian ataupun mampu secara digital native.   Melalui metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dijabarkan secara deskriptif kualitatif, diharapkan hasil penelitian ini dapat mendeskripsikan implementasi metode yang memenuhi karakteristik self contained, stand alone, self instructional dimana mahasiswa bisa memelajari sumber pembelajaran yang menyeluruh secara mandiri, baik dengan maupun tanpa bimbingan dosen. Metode pembelajaran berikut tidak hanya berfokus pada nilai sebagai hasil akhir, akan tetapi lebih pada proses bagaimana tim mampu menyelesaikan masalah dan akhirnya menciptakan produk. Pendekatan ini memungkinkan para pelajar memperoleh hasil yang baik dengan berpartisipasi dalam pekerjaan proyek mereka.